Tentang salah satu anak manusia

Seandainya foto KTP bisa pake efek:v

Ini tentang aku, wanita atas nama Lutfia ceri cahyaningtyas yang sebentar lagi akan memasuki kepala dua, dan aku yang sekarang tinggal dikota khatulistiwa ini, sedang menempuh pendidikan S1 di salah satu universitas agama Islam dikota khatulistiwa. Aku adalah seorang adik sekaligus seorang kakak, dan kebetulan juga anak dari dua pasang manusia, aku ada di dunia ini karena atas persetujuan dari yang mahakuasa, yaaa entah apa yang aku bicarakan dan janjikan kepadanya saat awal sebelum aku akan dilahirkan ke dunia. Dulu sewaktu aku kecil yang ada di dunia ini setiap hari hanya bermain-main saja, mungkin ada sedikit masalah tapi aku tak pernah serius menanggapinya dan akupun tidak begitu peduli akan masalah itu.

Masalalu, yaaa sekarang semuanya telah menjadi masalalu hidup ini tidak lagi semenyenangkan dulu, saat aku hanya tau tentang putih dan abu-abu, naasnya sekarang aku telah mengenal yang namanya hitam dan kelabu, tapi mungkin yang kurasakan sekarang belum seberapa dengan yang akan datang kedepannya dan mulai menghantuiku, itulah mengapa aku harus siap-siap untuk membuat pondasi dalam diriku agar tidak roboh nantinya, yaaa itu lah kehidupan di dunia yang sementara ini akan selalu ada hitam dan putih, tapi tak apa akan ku jalani, tentunya dengan bantuan dari sang ilahi zad yang mahakuasa dan mahabijak sana yaitu Allah Subhana hu wa taala.

Sedikit cerita waktu kecil aku tak pernah menyukai kopi hitam, tapi dulu ibuku pernah berkata dengan nada bercanda sambil mengaduk kopi yang ada di dalam gelas kaca "coba kamu rasain kopi hitam ini, agar kamu gak kaget saat sudah besar nanti", aku kebingungan dengan apa yang dimaksudkan ibuku dulu, dan aku tetap saja menolak karena sebenarnya aku sudah tau rasa kopi hitam itu pasti pahit walaupun sudah ditambahkan gula, tetap saja ada apasnya yang menggangu. Tapi aku heran dengan orang-orang yang sudah tahu kopi itu pahit, tetap saja mereka meminum dengan nikmatnya, dan sekarang setelah aku tau apa yang dimaksudkan oleh ibuku, aku pun menyimpulkan bahwa walaupun kopi itu pahit, saat kita sudah terbiasa dan tidak terlalu menanggapi rasa pahit itu dan lebih memilih untuk menikmatinya, kita jadi bisa merasakan enaknya rasa dari subuah kopi hitam. Begitu juga jika ada masalah yang datang cobalah untuk lebih mengubah pola pandang kita terhadap masalah tersebut dan menikmatinya, atau tidak usah terlalu jadi kan masalah itu sebagai beban pikiran tenangkan diri dan mulai selesaikan masalahnya, saat kita sudah berusaha dan tawakal percayalah yang mahakuasa pasti akan memberikan jalan keluar.

Begitulah sedikit cerita dari seorang anak manusia yang sedang mencari jati dirinya dan masih bingung sama tujuan hidupnya, semoga aja cepat ketemu yaa sama tujuan hidup mu.....

ok gitu aja by 👍